Rekapitulasi Suara Pilpres, PPS Desa, Kelurahan Mulai Hitung Suar

Sesuai jadwal, Komisi Pemilihan Umum, Kamis kemarin mulai melakukan rekapitulasi, diawali tingkat desa atau kelurahan oleh panitia pemungutan suara atau pps, dengan menghadirkan saksi

Indosiar.com, Jakarta indosiar.com, Jakarta - (Jumat : 11/07/2014) Sesuai jadwal, Komisi Pemilihan Umum, Kamis kemarin mulai melakukan rekapitulasi, diawali tingkat desa atau kelurahan oleh panitia pemungutan suara atau pps, dengan menghadirkan saksi dari kedua pasangan capres-cawapres.

Seluruh panitia pemungutan suara atau pps, Kamis kemarin mulai melakukan penghitungan suara pemilihan presiden, dengan mendata perhitungan manual dari formulir C-1, yang merupakan berita acara penghitungan suara di tingkat tps. Seperti yang tampak di kelurahan Grogol-Tanjung Duren Jakarta Barat ini. Penghitungan dihadiri saksi kedua pasangan capres-cawapres.

Penghitungan suara secara manual ini, dijadwalkan berlangsung tiga hari, yakni sampai tanggal 12 Juli, untuk dilanjutkan rekapitulasi tingkat kecamatan dan seterusnya. Rekapitulasi suara tingkat nasional sendiri, akan dilakukan pada tanggal 20 hingga 22 Juli mendatang.

Terkait proses rekapitulasi ini, KPU pusat minta peran serta masyarakat, tim sukses kedua capres-cawapres, untuk bersama panitia pengawas pemilu, mengawal proses penghitungan suara ini. Hal itu penting, agar masyarakat tidak terpengaruh dan menjadikan perhitungan hasil hitung cepat oleh lembaga survey sebagai pegangan.

Terkait dengan kisruh hasil hitung cepat oleh beberapa lembaga survey, KPU menurut Ferry, akan menyerahkan penyelesaian masalahnya dengan induk organisasi lembaga survey, yakni Persepi. (Tim Liputan/Sup)