Indosiar.com, Jakarta (Kamis : 04/12/2014) Bermula ketika menolak dibubarkan oleh polisi, para mahasiswa yang menggelar aksi akhirnya melempari polisi dengan batu. Dalam aksi mereka menolak kenaikan harga bbm. Belakangan tidak hanya batu yang mereka lemparkan, tapi juga petasan roket, bahkan bom molotov. Meski dua unit kendaraan water canon diterjunkan untuk membubarkan mahasiswa, namun mahasiswa tetap melakukan aksinya. Sejumlah mahasiswa yang berhasil diamankan menjadi bulan-bulanan aparat keamanan.
Polisi kesal karena mahasiswa tidak mau ditertibkan, bahkan ketika batas waktu ijin aksi mereka berakhir. Bentrokan baru mereda setelah mahasiswa berhasil dipukul mudur oleh polisi dengan gas air mata, sehingga mahasiswa kalang kabut masuk ke dalam kampus Universitas Bung Karno. (Donvita Samartha/Sup)